Mahasantri bisa menjadi Mahasiswa Terbaik
Penulis: Asifa Rahmatu Rosida | Editor: Tiago Gusniawan
Tulungagung, subulussalam.com – (20/11/2022)
Mendapatkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang tinggi memang harapan semua mahasiswa. Dengan IPK yang tinggi mereka berkesempatan menjadi mahasiswa terbaik, seperti ustadzah Izzatul Amalina yang berhasil meraih IPK 4,00, beliau selain menjadi mahasiswa pascasarjana beliau juga menjadi musyrifah di Pesantren Subulussalam. Hidup dilingkungan pesantren bukan menjadi penghalang untuk mahasiswa menjadi wisudawan terbaik.
Ust. Izzatul Amalina diumumkan menjadi Wisudawan yang memiliki IPK tertinggi saat prosesi wisuda Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung ke-32 Tahun 2022. Beliau adalah lulusan Program Studi Manajemen Pendidikan Islam, Pascasarjana.
Selain itu, diumumkan pula sejumlah wisudawan dengan IPK tertinggi lainnya. IPK tertinggi untuk lulusan Program Strata 1, Program Studi Pendidikan Agama Islam diraih oleh Ika Salimatur Rosyidah dengan IPK 3,97 (terbaik satu) dan Khomasada dengan IPK 3,93 (terbaik kedua). Suatu kebanggaan mahasiswa terbaik Prodi PAI ini berturut-turut telah disabet oleh santriwati Pesantren Subulussalam.
Hal ini menjadi motivasi untuk kita bahwa santri-mahasiswa juga dapat berprestasi dan meraih IPK tinggi. Semoga kita semua bisa mengikuti jejak-jejak beliau untuk menjadi mahasiswa terbaik.
Komentar Terbaru